Sabtu, 17 Oktober 2009

sebuah akhir dari sesuatu...

wanita itu duduk di salah satu sudut kafe sendirian.. sepertinya ia sedang menunggu seseorang disana.. hanya ditemani secangkir kopi dan krim.. terlihat dari sorotan matanya bahwa dia sedang memikirkan sesuatu yang sangat berat... sesekali matanya melihat kearah luar kafe... Kemudian dicampurnya kopi dan krim itu.. dia mengaduknya dengan enggan. wanita itu kurus tinggi dengan rambut agak kemerahan. Wanita itu memegang rambutnya untuk memastikan bahwa ia sudah cukup rapi hari itu.. Dari luar kafe datanglah seorang pria tinggi kurus, rambut hitam dengan poni se alisnya membuatnya nampak segar meskipun pandangan matanya juga kosong. Kemudian pria itu duduk didepan wanita yang telah menunggunya sejak tadi dan kemudian menyapanya dengan singkat.. Ada satu hal yang sama diantara kedua umat manusia itu, mereka memiliki sorotan mata yang sayu, entah mungkin karena sebelumnya mereka baru saja menangis semalaman atau apa.. yang jelas mereka berdua berusaha menutupi keadaan diri mereka masing-masing.. saling berpura-pura bahwa tidak ada yang terjadi sebelumnya diantara mereka.. berusaha untuk terlihat tenang..

Mereka masing-masing memegang cangkir, tidak diminum namun hanya dipegang dan sesekali diputar-putar hanya untuk mengalihkan kesedihan yang mereka alami.. mereka tetap saling terdiam. Saling menunggu untuk terciptanya sebuah kalimat dari orang didepannya.. lama mereka membisu dan saling diam. Sangat terlihat bahwa ada sesuatu yang sedang berkecamuk di dalam batin dua umat manusia ini...

Pria itu mengalihkan pandangan untuk melihat keadaan kafe, sekedar untuk menghindar dari wajah wanita yang sangat dicintainya.. dan wanita itu menundukkan wajahnya untuk menyembunyikan airmatanya.. sangat nampak bahwa perasaan mereka saling tersiksa..

Seolah ingin memecah keheningan, wanita cantik itu berusaha membuka pembicaraan dengan mengatakan "So, is it goodbye? is it time to set u free? Is it time to let it fly? Is it time to let it bleed?" Pria itu membalas dengan tenang "We should take time to cover up the pain..". Wanita muda itu dengan menahan tangisnya berkata "deep below it's burns and the feel is still remain".. Sangat nampak bahwa mereka berusaha untuk tetap tegar dan tenang dalam membicarakan hal ini.. Sebuah hal dimana tidak bisa dibicarakan dengan logika.. hanya perasaan yang menuntun mereka untuk saling menguatkan satu sama lain meskipun keadaan sangat berat bagi mereka berdua..

Pria itu dengan berat berkata "Yes we gave it a try, but maybe for too long.." Kemudian dia meraih jaketnya, bersiap untuk pergi.. nampak pria itu mulai menitikkan air mata, wanita itu menatapnya sambil berkata dengan lembut "Out of every sorrow, another day will dawn.." kemudian ia tersenyum kecil kepada pria itu, Sebuah senyum perpisahan mengantarkan pria itu keluar dari kafe... pria itu melambaikan tangan dan membalas senyuman. Hanya tinggal wanita itu di sofa yang menjadi saksi sebuah akhir cerita cinta... Ia menghela nafas sambil membalutkan syal rajutan coklat ke lehernya.. bersiap untuk pergi dan melanjutkan hidup..

Diluar kafe, pria itu berjalan kaki dengan airmata yang tertahan.. Ia tidak menyesali semua yang terjadi.. Ia tidak kecewa kalau semuanya harus berakhir.. Seluruh kenangan indah yang pernah dialaminya bersama wanita itu tiba-tiba muncul dihadapannya.. meskipun itu semuanya kini hanya tinggal menjadi kenangan..

Wanita itu berdiri dan berjalan meninggalkan kafe, kemudian ia menghentikan sebuah taksi dan bergegas masuk kedalamnya.. Seiring berjalannya taksi, mata wanita itu menatap hampa keluar jendela mobil itu.. Pandangan kosong seperti halnya suasana hatinya.

Sebuah cerita cinta telah berakhir, namun mereka memilih untuk mengakhirinya dengan indah, masih nampak adanya cinta diantara mereka meskipun cinta itu tidak dapat disatukan karena adanya jurang yang dalam diantara mereka..

Di dalam hati, mereka sama-sama berkata:
"You have to find someone new, i really hope you do, coz i love you..
and the sun will come on thru,it's gonna shine for you, coz I adore you..."


ESKOBAR FEAT HEATHER NOVA - SOMEONE NEW,

Tidak ada komentar:

Khong Guan: Biskuit Lebaran Tanpa Menunggu Lebaran

Hari jumat kemarin saya mencoba ikut acara komunitas baru. Bukannnn, bukan komunitas rahasia yang membahas teori konspirasi bahwa bumi berbe...